Pengertian, Contoh dan Cara Melengkapi Puisi

Berikut ini adalah artikel yang menjelaskan tentang Pengertian Puisi, Puisi, Cara Melengkapi Puisi, Contoh Puisi, Puisi Matahari, Majas dalam Puisi, Metafora, contoh Metafora, Metonimia, contoh Metonimia, Hiperbola, contoh Hiperbola, Personifikasi, contoh Personifikasi

Pengertian Puisi

Menurut kamus besar Bahasa Indonesia (KBBI) puisi adalah ragam sastra yang bahasanya terikat oleh iram, matra,  rima, serta penyusunan larik dan bait. Puisi dibentuk oleh kata-kata yang indah dan bermakna tersirat. 

Cara Melengkapi Puisi

Untuk melengkapi puisi dapat menggunakan pilihan kata yang bersajak sama dengan diatasnya dan sesuai tema puisi atau menggunakan majas/gaya bahasa yang sesuai.

Dalam KBBI majas atau gaya bahasa adalah pemanfaatan kekayaan bahasa, pemakaian ragam tertentu untuk memperoleh efek-efek tertentu, keseluruhan isi bahasa sekelompok penulis sastra dan cara khas dalam menyampaikan pikiran dan perasaan, baik secara lisan maupun tertulis.

Contoh Puisi

Matahari

Matahari terbit,
Matahari tenggelam
Di hatiku, engkau tidak pernah terbit
dan tidak pernah pula tenggelam
Karena engkau adalah cahaya,
adalah tenaga
yang membuat jantungku berdegup
selama hayat masih dikandung badan
Tetapi siapakah engkau?
Yang mengusik di tengah malam
dalam lelap tidurku,
yang membuatku terjaga
dan mataku terbuka
untuk melihat yang tidak tampak
di siang yang benderang;
yang membuatku terjaga
dan telingaku terbuka
untuk mendengar yang tidak terdengar
di hiruk-pikuk dan hingar-bingar?
Adakah engkau detak kehidupan
yang mendegupkan jantung harapan
di tengah sejarah yang muram:
manusia yang menyimpan senjata genggam
ketika berjabat tangan?

Bakdi Soemanto, Tonggak 3, hlm. 90

Majas dalam Puisi dan Contohnya

Majas yang sering digunakan penyair dalam menciptakan puisi antara lain metafora, metonimia, hiperbola, dan personifikasi.

Metafora merupakan gaya bahasa yang membandingkan suatu benda dengan benda lain karena mempunyai sifat yang sama atau hampir sama.
Contoh: Cuaca  mendung karena sang raja siang enggan menampakan diri.

Metonimia adalah pengungkapan berupa penggunaan nama untuk benda lain yang menjadi merek, ciri khas, atau atribut.
Contoh: Karna sering menghisap jarum, dia terserang penyakit paru-paru. (Rokok merek Djarum)

Hiperbola Pengungkapan yang berlebih-lebihkan kenyataan sehingga kenyataan tersebut menjadi tidak masuk akal.
Contoh: Gedung-gedung perkantoran di kota-kota besar telah mencapai langit.

Personifikasi adalah pengungkapan dengan menggunakan perilaku manusia yang diberikan kepada sesuatu yang bukan manusia.
Contoh: Hembusan angin ditepi pantai membelai rambutku.

 Baca Juga : Pengertian, Macam-macam, dan Contoh Pantun
Pengertian Puisi, Cara Melengkapi Puisi, Contoh Puisi, Puisi Matahari, Majas dalam Puisi, Metafora, contoh Metafora, Metonimia, contoh Metonimia, Hiperbola, contoh Hiperbola, Personifikasi, contoh Personifikasi, puisi, puisi cinta, hiperbole, puisi ibu, circunferencia, majas, puisi sahabat, metafora ejemplos, kumpulan puisi, macam macam majas, puisi romantis, poligono, contoh syair, puisi cinta romantis, majas metafora, puisi persahabatan, probabilidad, majas personifikasi, semejanza, metonimia ejemplos, puisi pendek, puisi untuk ibu, contoh majas personifikasi, contoh majas metafora, syair cinta, sinecdoque, puisi anak, puisi alam, puisi kehidupan, puisi cinta sedih

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pengertian, Contoh dan Cara Melengkapi Puisi"

Post a Comment